Re – SMA Hang Tuah Makassar galar Workshop Peningkatan Kemampuan Literasi Guru dan Siswa di G edung Salemo Rabu (08/11/2023)
Budaya membaca dan menulis bermula dari minat, motif, dan kebutuhan, oleh karena itu, membaca merupakan kebutuhan Primer.
Menghadirkan Tokoh Literasi Nasional dan Deklarator Perkumpulan Penulis Profesional Indonesia Pusat (Bachtiar Adnan Kusuma, S. Sos. MM)
“Revolusi Mental dan Budaya Baca Masyarakat (Strategi jitu Membaca Menjadi Industri Kreatif) merupakan materi inti pada Warkop tersebut.
Dalam sambutannya, Kepala Sekolah SMA Hang Tuah (Nasrul, S. Pd.,Gr.) berharap dengan adanya kegiatan ini kemampuan Literasi Siswa dan Guru dapat meningkat.
“Kegiatan literasi ini bertujuan untuk mengembangkan kemampuan membaca dan memahami siswa siswi SMA Hang Tuah Makassar dan mengaitkannya dengan pengalaman pribadi, berpikir kritis, dan mengolah kemampuan komunikasi secara kreatif,” ungkapnya.
Bagi Bachtiar Adnan Kusuma Literasi adalah jalan hidupnya, ia berpesan agar penanaman literasi terus ditumbuhkan di lingkungan SMA Hang Tuah.
“sekolah untuk membuat sebuah gerakan literasi sekolah dan mengikutsertakan seluruh masyarakat SMA Hang Tuah, baik siswa, guru, maupun karyawan untuk membuat gerakan membaca 20 menit di perpustakaan dalam sehari,” ujarnya.
Ia juga mengusulkan agar setiap siswa, guru dan karyawan menulis 1 lembar 1 orang dalam sehari, kemudian buku tersebut akan diterbitkan dan dijadikan sebagai referensi dan koleksi bahan Pustaka di perpustakaan SMA Hang Tuah.
Ana Tasya yang merupakan pustakawan SMA Hang Tuah kedepannya ia akan mengembangkan inovasi dalam peningkatan literasi di lingkungan sekolah.
“Setelah kegiatan ini, peningkatan kemampuan literasi di SMA Hang Tuah Makassar akan lebih ditingkatkan lagi dengan membuat sebuah gerakan Literasi Sekolah, yaitu Klub Buku Hang Tuah,” tegasnya.
(aff/sri)